Menganggarkan Biaya Pesta Perkawinan/Pernikahan
Menganggarkan Biaya Pesta Perkawinan/Pernikahan
Merencanakan besar pengeluaran sebelum belanja keperluan pesta perkawinan adalah salah satu cara mengendalikan melonjaknya anggaran. Catatan pengeluaran akan berguna dalam mengawasi belanja perkawinan sekaligus berfungsi mengendalikan tambahan pengeluaran.
Berikut ini ada beberapa tips untuk anda merayakan pesta pernikahan dengan budget yang minim:* Menetapkan Total Anggaran Perkawinan
Biaya resepsi secara proposional merupakan bagian terbesar dari anggaran perkawinan. Dengan menentukan biaya resepsi dapat diperkirakan total anggaran perkawinan keseluruhan. Secara hitungan sederhana, total anggaran perkawinan adalah dua kali dari biaya yang dikeluarkan untuk resepsi perkawinan yaitu semua biaya yang berkaitan dengan sajian makanan, minuman, dan lokasi resepsi. Besar anggaran untuk belanja keperluan perkawinan lainnya akan mengikuti secara proposional agar pesta berkesan senada, selaras serta seimbang.
Rumus umum mendapatkan total anggaran perkawinan adalah biaya yang dikeluarkan untuk setiap undangan x jumlah undangan x 2.
Misalnya, jika ditetapkan biaya untuk setiap undangannya adalah Rp. 50.000,- dengan jumlah 200 tamu undangan, maka total anggaran yang disiapkan adalah Rp. 50.000 x 200 x 2 = Rp. 20.000.000 (dua puluh juta rupiah).
Salah satu penentu biaya resepsi adalah pilihan jenis dan variasi menu sajian. Sebagai alternatif sumber berbagai data dari variasi menu dan fasilitas resepsi adalah melalui jasa catering. Mengumpulkan informasi dari berbagai jasa catering dalam berbagai kelas tingkatan harga, memberi banyak informasi pilihan dalam menentukan anggaran resepsi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan, meski dengan dana yang minim anda dan pasangan bisa tetap tampil sempurna di hari pernikahan nanti.
* Mengoptimalkan Fungsi Catatan Anggaran
Sebuah anggaran perkawinan terdiri dari kumpulan data diantaranya jenis pengeluaran, anggaran yang disediakan, anggaran yang dikeluarkan serta selisih antara anggaran yang disediakan dan yang dikeluarkan.
Data jenis pengeluaran sebaiknya disusun menurut daftar skala prioritas. Tiap jenis pengeluaran dijabarkan secara rinci agar perhitungan lebih akurat. Penyusunan ini berfungsi dalam mengalokasikan dana anggaran.
* Data Anggaran
Data anggaran yang disediakan merupakan jumlah alokasi dana untuk suatu jenis pengeluaran. Inventarisasi semua harga dari berbagai sumber data dan tentukan harga rata-rata dari data yang diperoleh, agar fluktuasi harga minimal. Kelengkapan dan keakuratan data-data ini harus terpenuhi agar berfungsi optimal sebagai panduan dalam melakukan belanja pengeluaran.
* Anggaran yang dikeluarkan diharapkan sesuai bahkan kurang dari anggaran yang disediakan.
Jika menemui pengeluaran yang melampaui batas maka untuk menekan melonjaknya anggaran adalah dengan mengurangi pengeluaran lain. Atau dengan memindahkan kelebihan anggaran dari jenis pengeluaran lainnya.
Kata kunci untuk membuat sebuah anggaran perkawinan dapat berfungsi secara optimal adalah dengan membuat semuanya terorganisasi dengan baik. Sertakan jadwal waktu pelaksanaan untuk menghindari pemesanan mendadak yang berakibat pada tingginya biaya.
Strategi lain adalah dengan memanfaatkan hubungan baik dengan kerabat atau sahabat, jadikan mereka sebagai bagian dari pesta perkawinan Anda. Jika mereka memiliki keahlian yang dibutuhkan atau bergerak dalam salah satu usaha jasa perkawinan, maka tawarkan kepada mereka untuk bergabung sebagai alternatif hadiah perkawinan Anda berdua.
* Tekankan dulu pada diri sendiri dan pasangan, bahwa ini bukan yang utama dari tujuan kalian.
Yang terpenting adalah kehidupan setelah pesta pernikahan. Cobalah berpikir bahwa, setelah menyelenggarakan pesta pernikahan, masih ada hari esok untuk kehidupan anda berdua.
* Untuk menekan pengeluaran, cobalah gunakan sistem paket.
Tidak ada salah anda menggunakan catering yang memberikan pelayanan lain seperti dekorasi, make up dan dokumentasi. Dengan cara ini akan jauh mengurangi pengeluaran dibandingkan bila memilih satu persatu. Tapi semua itu tergantung pada ketersediaan dana, jadi anda bisa memilih vendor tertentu yang lebih murah dan berkualitas.
* Saat membeli seragam panitia, seragam keluarga dan bahan untuk baju pengantin (akad or pemberkatan), sebaiknya dilakukan di bulan Maret – Juni.
Karena berdasarkan survey, biasanya toko-toko kain menurunkan harga di bulan-bulan tersebut. Jangan pernah membeli bahan pada saat menjelang hari besar, karena harganya akan lebih tinggi.
* Bahan Baju Pengantin
Bahan baju pengantin biasanya menggunakan bahan perancis. Tapi kalau memang terlalu mahal, anda bisa memilih brokat yang halus dengan harga yang relatif murah. Tapi anda bisa juga memilih brokat Jepang dengan harga yang cukup murah. Agar busana untuk seragam keluarga dan pengantin terlihat sempurna, anda harus pintar memilih penjahit yang ahli memasang payet.
* Souvenir Pernikahan
Untuk souvernir pernikahan, anda bisa mencari di pasar-pasar tradisional yang memang harganya cukup variatif. Tapi jika memang anda ingin sedikit beda, kenapa tidak membuatnya sendiri.
* Memilih Undangan
Dalam memilih undangan kita bisa bertanya kepada teman, kerabat atau keluarga terdekat, di tempat mana yang murah. Memang harganya sangat bervariatif, tergantung bahan, model dan kertas yang anda pilih.
Yang penting, nikmati masa-masa persiapan ini dan perbanyaklah untuk mensurvei harga serta tempat. Jangan pernah minder bila tidak bisa merayakannya secara besar-besaran, karena yang terpenting adalah tujuan dari pernikahan itu sendiri.
Demikian tipsnya semoga bermanfaat untuk anda, dalam memanage biaya pernikahan anda.
Yang penting, nikmati masa-masa persiapan ini dan perbanyaklah untuk mensurvei harga serta tempat. Jangan pernah minder bila tidak bisa merayakannya secara besar-besaran, karena yang terpenting adalah tujuan dari pernikahan itu sendiri.
Demikian tipsnya semoga bermanfaat untuk anda, dalam memanage biaya pernikahan anda.
11 November 2015 pukul 01.57
mantap informasinya sangat bermanfaat.
souvenir gelas kediri